PPID SETDA, Bontang — Wakil Wali Kota (Wawali) Bontang, Agus Haris mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) untuk bekerja secara kolektif dan profesional dalam menjalankan fungsi-fungsi pelayanan publik, sebagai bentuk kontribusi nyata dalam mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kota Bontang.
Dalam arahannya yang disampaikan saat apel pagi di Kantor Setda, Wawali menekankan pentingnya peran ASN sebagai bagian dari keluarga besar pemerintah daerah.
“Kita ini satu keluarga besar, diikat dalam satu visi dan misi daerah. Kalau kita memahami tugas dan fungsi kita masing-masing, pelayanan masyarakat akan berjalan dengan baik,” ungkap Agus Haris, Senin 5 Mei 2025.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pemerintah daerah saat ini sedang berada di masa krusial, yakni 100 hari kerja pascapelantikan.
“Masyarakat menanti, mampukah kami mewujudkan visi misi yang kami tawarkan. Karena itu, Setda sebagai pusat koordinasi sembilan bagian strategis harus bisa menjadi fasilitator dan regulator bagi 31 perangkat daerah,” tegasnya.
Visi daerah Kota Bontang, yakni terwujudnya Kota Bontang sebagai kota jasa dan industri yang sejahtera, maju, dan berkelanjutan sebagai daerah mitra IKN, hanya akan tercapai apabila seluruh ASN bekerja pada frekuensi yang sama.
“Kita harus menjadi ASN yang punya semangat, jangan saling cemburu, jangan saling menyalahkan. Fokus pada bagian masing-masing, karena dari sinilah pondasi pembangunan 20 tahun ke depan dimulai,” ucapnya.
Wawali juga menyoroti pentingnya menjaga etika dalam menyampaikan pendapat, khususnya di ruang publik dan media.
Ia mencontohkan ketidaklayakan beberapa opini personal yang dilontarkan ke media terkait peraturan wali kota, yang sejatinya merupakan domain kewenangan kepala daerah.
“Kalau bicara kebijakan, sampaikan melalui jalur yang benar. Jangan asal umbar di publik karena bisa mengganggu stabilitas pemerintahan,” imbaunya.
Menutup arahannya, Agus Haris mengajak seluruh ASN untuk mendukung program-program pemerintah daerah tanpa melihat siapa kepala daerahnya.
“Lihat saja programnya. Kalau itu untuk kemaslahatan masyarakat, kita dukung bersama,” tutupnya. ***
