PPID SETDA, Bontang – Mewakili Wali Kota Bontang, Wakil Wali Kota, Agus Haris, secara resmi membuka kegiatan “Bapenda Mengajar” di Aula SMA Negeri 1 Bontang pada Senin pagi (4/8/2025).
Program edukasi pajak bagi pelajar ini merupakan inisiatif Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bontang yang digelar serentak di 26 sekolah jenjang SMA/SMK/MA se-Kota Bontang dan akan berlangsung 4 Agustus hingga 15 Agustus 2025.
Hadir pada kegiatan tersebut seluruh pihak yang telah mendukung program ini, termasuk Kepala Bapenda Kota Bontang, Syahruddin, Kepala UPTD Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah (PPRD) Wilayah Bontang, Indun Salbiah Ningsih, Kepala Bea Cukai Bontang, Tri Haryono Suhut, perwakilan KPP Pratama Bontang, Benyamin AR, serta Kepala SMA Negeri 1 Bontang, Sumariyah.
Agus Haris menjelaskan bahwa Bapenda Mengajar bertujuan menanamkan edukasi perpajakan sejak dini kepada generasi muda. Menurutnya, kesadaran pajak sangat penting karena pembangunan daerah sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat dalam membayar pajak.
“Pajak bukan beban, tapi bentuk gotong royong modern. Dari pajaklah kita bisa membangun sekolah, rumah sakit, jalan, dan berbagai fasilitas publik,” ujarnya.
Wakil Wali Kota juga menekankan pentingnya nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan cinta tanah air sebagai fondasi karakter generasi muda. Ia berharap nilai-nilai tersebut dapat tumbuh bersama dengan pemahaman pajak sebagai nafas pembangunan.
Menariknya, sambutan Wakil Wali Kota diselingi interaksi langsung dengan para siswa melalui kuis seputar cita-cita dan peran pemimpin daerah. Ia mengajak siswa untuk bercita-cita tinggi dan memberi motivasi bahwa mereka adalah calon pemimpin masa depan, khususnya menuju Indonesia Emas 2045.
Agus Haris juga menyinggung kembali pentingnya pelaksanaan Program Wajib Belajar Malam (Wajar Belajar) dari pukul 19.00 hingga 21.00. Program ini, menurutnya, merupakan upaya meningkatkan konsentrasi belajar siswa di tengah tantangan era digital.
Di akhir sambutan, Wakil Wali Kota menyampaikan harapan agar program ini dapat menumbuhkan generasi sadar pajak dan mendukung pembangunan nasional serta daerah. Ia juga mendorong sinergi antar lembaga dan semangat cinta kota sejak dini.
Acara pembukaan ditandai dengan penyampaian jargon motivatif dan semangat belajar kepada sekitar 200 siswa SMA Negeri 1 Bontang yang hadir.
Program Bapenda Mengajar tahun ini merupakan pelaksanaan tahun kedua dan kembali digelar di SMA Negeri 1 Bontang sebagai lokasi pembukaan karena dinilai representatif.
Program ini terinspirasi dari Kemenkeu Mengajar dan bertujuan menanamkan pemahaman pajak pusat dan daerah sebagai instrumen penting pembiayaan pembangunan.
Selain di SMA Negeri 1, secara paralel kegiatan ini juga berlangsung di SMK Negeri 1 Bontang, SMA YPK, dan SMA Cendekia, dengan melibatkan kolaborasi dari UPTD Samsat Provinsi Kaltim, Bea Cukai, KPP Pratama, dan Bapenda Kota Bontang.
Program ini akan ditutup dengan ajang Tax Olympics berupa kompetisi cerdas cermat antar sekolah pada bulan September 2025, dengan materi yang diambil dari seluruh isi pembelajaran program Bapenda Mengajar.
Wakil Wali Kota menutup sambutannya dengan harapan agar Kota Bontang semakin maju, sejahtera, dan melahirkan generasi yang membanggakan serta berdaya saing tinggi di kancah global. ***
Penulis: Hasti Luciana/Prokompim
Fotografer: Sadam/Prokompim
Editor: M Zulfikar Akbar/Prokompim
