Pemkot Sambut Kunker Tim PIS Jeju Korsel, Kerja Sama Pengelolaan Sampah di Bontang

BONTANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang mendapatkan kunjungan kerja dari Tim Project Identification Survey (PIS) dari Provinsi Jeju-Korea Selatan ke Kota Bontang di Pendopo Rujab Wali Kota Bontang, Rabu (13/9/2023).

Acara tersebut dihadiri oleh Wali Kota Bontang Basri Rase, Wakil Wali Kota Bontang Najirah, Sekda Bontang, Asisten 2, dan seluruh kepala OPD, serta camat se-Kota Bontang.

Direktur Jeju Internasional Cooperation Center Dr. Euchol Shin mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya, kepada UCLG Aspac yang menemukan proyek untuk di Bontang ini, terima kasih juga sudah mengenalkan projek ini ke Kota Bontang.

“Projeknya akan mentransfer Green House system yang sudah berjalan baik di Jeju dan diharapkan bisa dijalankan di Bontang,” ujar Dr. Euchol Shin.

Dr. Euchol Shin meyakini kerjasama antara Jeju-Bontang ini akan terimplementasi dengan sukses.
“Kami apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Wali Kota Bontang atas sambutan yang hangat ini,” ungkapnya.

Wali Kota Bontang Basri Rase mengatakan atas nama masyarakat dan Pemerintah Kota Bontang menyampaikan terima kasih dari UCLG Aspac sudah datang ke Kota Bontang.

Kota Bontang merupakan salah satu Kota di Indonesia yang telah memperoleh berbagai penghargaan di bidang pengelolaan lingkungan hidup, diantaranya Penghargaan Adipura sebanyak 9 kali dan Adipura Kencana sebanyak 2 kali, juga pada tahun 2023 ini Kota Bontang berhasil meraih Green Leadership Nirwasita Tantra 3 (tiga) kategori yaitu Pemerintah Daerah Kota Kecil Terbaik, Kepala Daerah Kota Kecil Terbaik, dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kecil terbaik.

Pemerintah Kota Bontang menyadari, bahwa penanganan sampah membutuhkan program pengelolaan yang komprehensif dan terpadu dari hulu ke hilir agar memberikan manfaat bagi masyarakat dan aman bagi lingkungan, sehingga sampah yang kita hasilkan tidak hanya menjadi timbunan di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA), tetapi menjadi sesuatu barang yang memiliki nilai guna dan nilai jual.

“Pengelolaan sampah adalah kewajiban kita bersama sebagai penghasil sampah. Oleh karena itu, kita harus bertanggung jawab menjaga dan melestarikan lingkungan agar tetap bersih, sehat, serta meningkatkan kerjasama dengan berbagai stakeholders dalam upaya pengelolaan sampah secara berkelanjutan,” ungkapnya.

Wali Kota menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Jeju Korea Selatan yang telah memilih Kota Bontang menjadi salah satu nominator untuk mendapatkan bantuan pendanaan kerjasama pengelolaan sampah.

“Ini menjadi salah satu kesempatan emas bagi Pemerintah Kota Bontang untuk melakukan inovasi pengelolaan sampah padat perkotaan, sehingga masalah persampahan di Kota Bontang dapat kita tangani semaksimal mungkin untuk menciptakan lingkungan Kota Bontang yang berkelanjutan,” pungkasnya.

Acara dilanjutkan dengan diskusi dan meninjau langsung ke TPST Bontang Kuala dan Berebas Tengah.***

Dokumentasi Pimpinan
Fotografer: Rizkhy J Adisastro
Penulis: Mega Asri
Editor: M Zulfikar Akbar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *