BONTANG – Wali Kota Bontang Basri Rase menghadiri acara Seminar Kebangsaan dan Pengukuhan Pengurus Majelis Ulama Indonesia Kecamatan se-Kota Bontang Masa Khidmat 2023-2027 di Pendopo Rujab Wali Kota Bontang, Sabtu (26/8/2023) malam.
Dalam sambutannya, Wali Kota mengatakan dengan terbentuknya MUI tingkat kecamatan tentu akan meringankan beban pemerintah. Karena seperti diketahui, sekarang ini ada saja yang menggangu ketertiban dalam hal keyakinan.
“Kita harus berani transformasi digital, khususnya seperti prostitusi dan perjudian yang sudah melalui sistem online, sehingga harus dideteksi dini,” tuturnya.
Hal ini, lanjutnya, menjadi tantangan tersendiri bagi anggota MUI, termasuk judi online. Belum lagi sekarang ini, kata Wali Kota banyak ustaz YouTube. Tentunya ini juga menjadi tantangan tersendiri bagi MUI.
“Narkoba, saya pernah menyurati BKDIB, MUI, agar saat ceramah disampaikan terkait bahaya penyalahgunaan narkoba, juga soal perceraian yang semakin canggih,” bebernya.

Wali Kota juga meminta MUI untuk membantu menyelesaikan beberapa permasalahan lain, seperti KDRT. Pihaknya juga berencana menaikkan insentif pegiat agama di APBD Perubahan 2023.
“Selamat kepada Ketua MUI Kecamatan yang telah dikukuhkan, semoga bisa membantu dan terus bersinergi dengan pemerintah,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Dandim Bontang, perwakilan Kapolres, Kemenag Bontang. ***
Dokumentasi Pimpinan
Fotografer: Rizkhy J Adisastro
Penulis: Mega Asri
Editor: M Zulfikar Akbar