PPID SETDA, Bontang – Suasana hangat dan penuh semangat kebersamaan menyelimuti Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang pada Rabu malam (6/8/2025), dalam acara Silaturahim Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA UNHAS) sekaligus Pelantikan Pengurus Daerah IKA UNHAS Kota Bontang Periode 2025–2029.
Acara ini mengusung tema “Rajut Kebersamaan, Jalin Silaturahim, dan Perkuat Kolaborasi untuk Mendukung Kota Bontang Berbenah.”
Hadir pada acara tersebut Ketua Komite I DPD RI, Andi Sofyan Hasdam, Ketua IKA UNHAS Wilayah Kalimantan Timur, Isradi Zainal, Sekretaris Komisi C DPRD Kota Bontang, Joni Alla’ Padang, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Bahauddin, Ketua KKSS Kota Bontang, Ahmad Aznem, Ketua IKA UNHAS Kota Bontang 2025-2029, Hainun, serta alumni FK FKG UNHAS Angkatan 1974 antara lain Armyn Nurdin, Kamizar, dan Dachrial Daud.
Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan yang dinilai strategis dalam memperkuat jaringan alumni sekaligus mendukung arah pembangunan kota.
“Alhamdulillah, kita dapat berkumpul dalam suasana yang penuh kehangatan. Ini bukan hanya ajang silaturahim, tapi momentum kolaborasi nyata para alumni UNHAS untuk bersama membangun Kota Bontang,” ujar Wali Kota.
Ucapan selamat disampaikan kepada pengurus IKA UNHAS Kota Bontang yang baru dilantik berdasarkan SK No: 006/WIL/IKA-UNHAS/VIII/2025. Khusus kepada Ketua terpilih, Hainun, Wali Kota menyampaikan apresiasi atas prestasinya di tingkat internasional sebagai Motivational Woman, serta atas inovasinya dalam produk berbasis daun gaharu yang telah mendunia.
“Saya yakin Ibu Hainun akan membawa semangat baru dan menjadikan IKA UNHAS Bontang sebagai mitra strategis Pemerintah Kota Bontang,” tambahnya.
Wali Kota menegaskan, kontribusi alumni UNHAS dalam sejarah Bontang tidak bisa dipisahkan, termasuk peran penting Andi Sofyan Hasdam, Wali Kota Bontang pertama pasca pemekaran dari Kabupaten Kutai di tahun 2001.
Ia juga mengingatkan bahwa pemindahan pusat pemerintahan ke Bontang Lestari sejak 2005 telah menunjukkan visi jauh ke depan dalam penataan wilayah dan penyelenggaraan pemerintahan.
Wali Kota juga memaparkan berbagai pencapaian Kota Bontang dalam sektor lingkungan, termasuk keberhasilan sistem pengelolaan sampah modern sanitary landfill pertama di Kalimantan, serta pencapaian 15 kali Adipura yang mencerminkan komitmen terhadap kota yang bersih dan berkelanjutan.
Menurut Wali Kota, banyak alumni UNHAS yang kini berkiprah sebagai pejabat, profesional, dan pelaku usaha di Bontang. Ia mendorong agar alumni terus memberi kontribusi di berbagai sektor pembangunan, termasuk ketahanan pangan.
“Bontang memiliki program makan bergizi gratis untuk 58.000 warga. Ini peluang besar bagi para alumni untuk terlibat langsung dalam sektor pertanian, peternakan, dan perikanan,” ungkapnya.
Ia juga menyoroti kesiapan Bontang sebagai kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) dan mengajak alumni UNHAS menjalin kolaborasi untuk menyambut transformasi kawasan Kalimantan Timur.
Wali Kota mengajak seluruh alumni untuk menjaga nama baik almamater, serta menjadi bagian dari visi besar Bontang sebagai kota industri dan jasa yang maju, sejahtera dan berkelanjutan sebagai daerah mitra IKN. Ia menekankan bahwa meski secara wilayah Bontang kecil, semangat dan kontribusi warganya harus terus besar dan berdampak.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua IKA UNHAS Wilayah Kaltim, Isradi Zainal, menyebut IKA UNHAS Kaltim sebagai yang terbesar dan tersolid secara nasional.
Ia menekankan pentingnya sinergi dan kebersamaan, serta menjadikan organisasi alumni ini bukan hanya aktif, tapi juga memberi dampak nyata kepada masyarakat.
Sementara itu, Ketua IKA UNHAS Kota Bontang yang baru dilantik, Hainun, menyatakan akan membuka ruang kontribusi lintas generasi dengan menjunjung tinggi transparansi dan komunikasi, baik secara internal maupun eksternal, termasuk melalui pemanfaatan media sosial sebagai sarana publikasi dan pelaporan.
Acara ditutup dengan penyerahan plakat kenangan dari alumni FK FKG UNHAS Angkatan 1974 kepada Wali Kota Bontang, serta pengalungan dan pemasangan topi kehormatan kepada Wali Kota dan Ketua Komite I DPD RI sebagai simbol kebersamaan dan penghargaan. ***
Penulis: Hasti Luciana/Prokompim
Fotografer: Syeh/Prokompim
Editor: M Zulfikar Akbar/Prokompim
